Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

HIKMAH PUASA PADA KESEHATAN

 

            Puasa Ramadhan adalah  ibadah yang wajib dilaksanakan oleh umat Islam karena merupakan rukun Islam yg ketiga. Konsekuensi rukun Islam pertama, syahadatain  meniscayakan  pelaksanaan rukun berikutnya.

Puasa Ramadhan merupakan  ibadah yg amat penting  sehingga Allah menempatkan posisi hamba-Nya yang berpuasa dengan posisi yang istimewa. "puasa itu untuk-Ku. dan Aku akan memberi pahala" Keistimewaan itu antara lain karena mengandung hikmah yang amat banyak dan tentu karena ada tujuan yg mulia. Tujuan  akhir  puasa agar manusia menjadi hambaNya yg  senantiasa bertakwa. Sementara ragam hikmah yang terkandung di dalamnya   tergantung kemampuan manusia menggalinya, baik dari ayat qouliyah (tersurat) maupun ayat kauniyah (tersirat).

Salah satu hikmah puasa sebagaimana  ditegaskan dengan sabda Nabi Muhammad saw yang diriwayatkan oleh Ibnu Suny dan Abu Nu'aim صومواتصحوا "
Berpuasalah maka anda akan sehat.'' Dengan berpuasa akan sehat jasmani, rohani dan hubungan sosial.

1.  Manfaat bagi Kesehatan Badan (jasmani).

     Tidak seorang pun ahli medis baik muslim maupun non muslim yang meragukan manfaat  puasa bagi kesehatan  manusia. Dalam buku yang berjudul ''Pemeliharaan Kesehatan  dalam Islam'' oleh Dr Mahmud Ahmad Najib (Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Ain-Syams Mesir), ditegaskan bahwa puasa  sangat berguna bagi  kesehatan. Antara lain:

a)  Puasa memperkecil sirkulasi darah sebagai perimbangan untuk  mencegah keluarnya keringat dan uap melalui pori-pori kulit serta saluran kencing tanpa perlu menggantinya. Menurutnya curah jantung dalam mendistribusikan darah keseluruh pembuluh darah akan membuat sirkulasi darah menurun. Dan ini memberi kesempatan otot jantung untuk beristirahat, setelah bekerja keras satu tahun lamanya. puasa akan memberi kesempatan pada jantung memperbaiki vitalitas dan kekuatan sel-selnya.

b)  Puasa memberi kesempatan kepada alat-alat pencernaan untuk beristirahat setelah bekerja keras sepanjang tahun. Lambung dan usus beristirahat selama beberapa jam dari kegiatannya, sekaligus memberi kesempatan untuk menyembuhkan infeksi dan luka yang ada sehingga dapat menutup rapat. Proses penyerapan makanan juga berhenti sehingga asam amoniak, glukosa dan garam tidak masuk ke usus. Dengan demikian sel-sel usus tidak mampu lagi membuat komposisi glikogen, protein dan kolesterol. Disamping dari segi makanan, dari segi gerak (olah raga), dalam bulan puasa banyak sekali gerakan yang dilakukan terutama lewat pergi ibadah.

2. Manfaat bagi kesehatan Rohani (Mental).

Perasaan (mental) memegang peranan penting dalam kehidupan manusia. Mendapat rasa senang, gembira, rasa puas serta bahagia, merupakan tujuan bermacam-macam ikhtiar manusia sehari-hari.

Bila seseorang menangani gangguan kesehatan, tidak boleh hanya memperhatikan gangguan badaniah saja, tetapi sekaligus segi kejiwaan dan sosial budayanya. Rohani datang dari Allah, maka kebahagiaan hanya akan didapat apabila makin dekat kepada pencipta-Nya.

Di dalam bulan puasa disunahkan untuk makin berdekat diri dengan Allah SWT baik lewat shalat, membaca Al Qur’an, zikir, berdoa, istighfar, dan qiyamul lail. Selama sebulan secara terus-menerus akan membuat rohani makin sehat, jiwa makin tenang.

الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ

 ''Orang-orang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.'' (QS:Ar-Ra'd 28).

3.  Manfaat Puasa bagi hubungan sosial.

Dalam mengajarkan nilai ibadah itu adalah terwujudnya keseimbangan antara cinta kepada Allah dan cinta kepada manusia. Demikian juga nilai ibadah puasa, tidak hanya terjalinnya hubungan yang semakin dekat kepada Allah, tetapi juga semakin dekat dengan sesamanya.

Makin seringnya beribadah bersama, bersama keluarga, tetangga, dan masyarakat sekeliling, maka makin kenal akan sesamanya, makin menyadari kebutuhan hidup bermasyarakat. Makin timbul keinginan berbagi rahmat bersama-sama di dunia dan makin ingin bersama-sama masuk surga.

إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara, karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat.''(QS:Al Hujurat 10)

1 komentar untuk "HIKMAH PUASA PADA KESEHATAN"